- Melihat Perempuan- perempuan Tangguh Pulau Kolorai
- 55 Pulau Kecil Digempur Tambang dan Sawit Tak Dibahas Capres
- Kala Pantai Kota Ternate Nyaris Habis karena Reklamasi
- Menelisik Implementasi Kota Jasa berbasis Agro-marine Kota Tidore Kepulauan
- Anak Muda Ternate akan Dapat Ilmu Gratis Soal Medsos
- Melihat Festival Kalaodi, dan Pekan Lingkungan Hidup P3K
- Ini Rencana Pesta Pesisir dan Pulau-pulau Kecil di Malut
- Empat Lembaga Bongkar Bobrok PT Korido di Gane
- Ini Win- win Solution Konflik Tenurial TNAL dengan Warga Adat Kobe
- Di Mare akan Dikembangkan Jambu Mente
Penerima Beasiswa Pemprov-ANTAM Perkuat Bahasa
Berita Populer
- Empat Pelaku Spesialis Pencuri Barang Elektronik Diciduk Polisi
- Pulau Obi yang Kaya Kini “Telah Ludes”
- Survei Kecil Kondisi Listrik Pulau-pulau di Maluku Utara
- Riwayat Dusun Raja Suku Tobelo Dalam
- “Sultan Tidore, Morotai dan Jokowi.”
Berita Terkait
Sebanyak 28 calon penerima beasiswa magister dan doktor, kerja Pemerintah Provinsi (Pemprov) dengan PT. Aneka Tambang (Antam), telah diberangkatkan ke- perkampungan Inggris Pare, Selasa (25/1). 28 peserta ini terdiri dari 16 pria dan 12 perempuan,mereka akan mengikuti proses belajar selama empat bulan, untuk melengkapi sarat TOFEK, untuk mendapatkan beasiswa lembaga pengelola dana pendidikan (LPDP).
Sekretaris Panitia Tim Seleksi Alfian Wakanubun menjelaskan, 28 peserta yang diberangkatkan terdiri dari beberapa kabupaten kota, yang telah dinyatakan lulus tes oleh tim seleksi dari pihak Antam. Mereka akan menempuh pendidikan peningkatan bahasa selama empat bulan. "Dari 28 orang 7 diantaranya rencana melanjutkan studi ke luar negeri, dengan negara tujuan, Turki, Jepang, Malaisya dan Australia, dengan berbagai disiplin ilmu masing-masing," ungkapnya
Keberangkatan rombongan ini diantar oleh tim terdiri dari Pihak Antam yakni Ni Made Ayu Wina - community stewardship program assistant manager, wakil ketua tim seleksi Bambang Hermawan dan sekretaris tim Alfian Wakanubun. Selain itu juga ketua dan sekretaris komisi III DPRD Provinsi Sahril Tahir dan Sahril Marsaoly, serta Kepala Badan Diklat Muliadi Wowor.
Tim ini selain mengantar rombongan sekaligus menjejaki kerjasama antara Pemprov dengan Global English, dalam rangka persiapan peningkatan kapasitas bahasa peserta calon penerima beasiswa presiden sebanyak 30 orang, yang rencana akan diseleksi dalam bulan ini juga. "Program ini sebagai langkah awal, untuk menjejaki kerja sama. Sebagai solusi peningkatan pendidikan bahasa pada peserta calon penerima beasiswa. Sebab salah satu kendala utama mendapatkan beasiswa lanjut studi adalah bahasa. Karena itu Pemprov akan mengfasilitasi setiap calon pe
